[PENDING] Wellcode.io & Dana Laut (Peer to Peer Lending) – Gebrakan Fintech dan Machine Learning (AI) bagi Perkembangan Bisnis UMKM Sektor Maritim di Indonesia


Summarecon – Bekasi, 11 Maret 2019 - M. Fahrizal S. (CEO Wellcode.io), AR.Wicaksono (Technology Adviser Wellcode.io), Niko Ariansyah (CEO Dana Laut), Dwi R. Nurseptian (Dana Laut) dan Ilham (Dana Laut) – PT Seva Kreasi Digital (Dana Laut), beberapa pendiri perusahaan pemula Indonesia digital (Indonesia Digital Startup) berdiskusi terkait pengembangan sektor bisnis UMKM maritim Indonesia. 

Dalam diskusi tersebut Para pihak membahas terkait posisi Indonesia yang merupakan negara maritim terbesar di dunia, dan bagaimana perkembangan sektor bisnis UMKM maritim Indonesia. Dalam diskusi tersebut Team Dana Laut sesuai visi dan misi nya berkomitmen untuk memudahkan akses masyarakat pesisir untuk mendapatkan modal dalam mengembangkan usaha nya secara aman dan transparan. Team Dana Laut juga berkomitmen untuk selalu mendorong edukasi dan pendampingan bagi masyarakat pesisir agar mendapat hasil panen terbaik dan memiliki kemampuan dalam pengambilan modal yang teratur dalam usaha nya. 

Dana Laut menargetkan gebrakan pembiayaan sebesar Rp. 50 Miliar kepada 150 pelaku UMKM sektor maritim di Indonesia

Team Dana Laut memahami bahwa potensi laut di Indonesia sangat berlimpah, namun terdapat kendala dalam mengembangkan potensi nya tersebut, salah satu nya adalah karena minimnya akses permodalan bagi masyarakat maritim. Oleh karena itu Dana Laut sebagai salah satu pelaku usaha yang bergerak di bidang Financial Technology (Fintech) penyelenggara peer to peer (P2P) lending berusaha memberikan gebrakan untuk membidik sektor pembiayaan maritim di Indonesia khusus nya bagi nelayan dan pengusaha UMKM. 

Team Dana Laut memahami bahwa harga komoditas kelautan sangat fluktuatif dan berpotensi mendorong pelaku UKM sektor maritim untuk meminjam kepada rentenir. Team Dana Laut berkomitmen untuk memberikan akses pasar kepada pengusaha dan permodalan, sehingga praktik rentenir dapat berkurang signifikan terhadap pelaku UMKM sektor maritim. Team Dana Laut menargetkan pembiayaan di tahun 2018 mencapai Rp. 50 Miliar kepada 150 peminjam. Dalam usaha nya tersebut, Team Dana Laut memanfaatkan kemitraan dengan beberapa pelaku usaha lain seperti koperasi dan Badan Usaha Milik Desa untuk menghimpun berbagai kelompok peminjam. 

Kebijakan Investasi di Indonesia yang ramah terhadap investor berperan signifikan dalam mendorong perkembangan dan pertumbuhan bisnis UMKM sektor maritim di Indonesia

Meskipun demikian, Team Dana Laut mengungkapkan bahwa pengembangan bisnis UMKM sektor maritim hanya dapat bergerak dengan cepat apabila iklim kebijakan investasi di Indonesia sangat ramah terhadap investor. Selain itu Team Dana Laut juga berharap bahwa kebijakan-kebijakan terkait landasan usaha sektor Financial Technology (Fintech) juga harus ramah terhadap pelaku usaha Fintech, karena kebijakan tersebut sangat berpengaruh terhadap investor-investor yang memberikan pinjaman kepada para pelaku UMKM sektor maritim di Indonesia. Kebijakan terkait landasan usaha sektor Fintech diharapkan mampu memberikan insentif khusus nya dari segi bisnis dan pajak, agar Fintech tumbuh subur dalam membantu memberikan akses seluas-luas nya bagi pelaku UMKM sektor bisnis maritim di Indonesia. 

Menurut Niko Ardiansyah (CEO Dana Laut) hal yang menarik dari sektor bisnis Fintech bukan hanya terletak pada pendanaan saja, namun juga terhadap keunggulan bisnis proses Fintech dalam melakukan scoring, penagihan, digital security, dan virtual account. Niko berharap rantai bisnis proses Fintech tersebut harus diberikan kebebasan dan bukan nya di lakukan sentralisasi dan monopoli. Pembebasan rantai bisnis proses Fintech tersebut akan mengakibatkan pertumbuhan sektor Fintech semakin cepat, sehingga pembukaan akses modal terhadap pelaku UMKM semakin terbuka luas, dan akan berdampak positif terhadap pergerakan roda ekonomi di sektor maritim Indonesia. 

Wellcode.io membantu meningkatkan keteraturan pengembalian modal bagi pelaku UMKM dengan teknologi Machine Learning

M. Fahrizal S (CEO Wellcode.io) sangat mendukung gerakan Dana Laut untuk memperluas akses permodalan. Wellcode.io memiliki visi dan misi yang sama dengan Dana Laut untuk mengembangkan usaha sektor UMKM. Wellcode.io berusaha membantu mewujudkan visi dan misi Dana Laut dalam memberikan edukasi dan pendampingan masyarakat pesisir khusus nya untuk meningkatkan kemampuan dalam pengembalian pinjaman yang teratur, Wellcode.io berjanji akan memberikan product teknologi machine learning dalam mempelajari pola-pola keuangan pelaku UMKM sektor maritim di Indonesia. 

Niko Ardiansyah (CEO Dana Laut), berharap terdapat kerja sama yang baik antara Dana Laut dan Wellcode.io untuk mengembangkan perangkat teknologi di bidang Fintech, khusus nya terkait administrasi proses bisnis pelaku UMKM tersebut. Karena umum nya pelaku UMKM memiliki tingkat literasi yang minim dalam administrasi bisnis dan keuangan, Wellcode.io diharapkan dapat memberikan supporting tools bagi para pelaku UMKM, sehingga pemberian pinjaman dapat dilakukan secara tepat sasaran, efisien, dan efektif. 

Wellcode.io sebagai perusahaan Startup Digital Indonesia, sangat concern terhadap pola perilaku UMKM, dan menyadari bahwa tingkat literasi administrasi dan keuangan UMKM masih rendah. Sehingga Wellcode.io dalam sesi tersebut berkomitmen menyukseskan visi dan misi Dana Laut dalam meningkatkan tingkat literasi UMKM terhadap proses administrasi dan keuangan melalui produk teknologi nya tersebut. Dengan bantuan produk teknologi Wellcode.io, maka tingkat keteraturan pengembalian modal pelaku usaha UMKM sektor maritim dapat meningkat pesat.   

Wellcode.io Team