COVID-19 Satu Tahun Berlalu: Dari krisis datanglah Inovasi

24 Maret 2020 adalah tanggal dimana terukir catatan dalam sejarah dunia yaitu COVID-19 yang telah menjungkirbalikkan dunia, merenggut jutaan nyawa dan mengganggu keluarga, masyarakat, dan ekonomi. Hampir seluruh aktivitas ditutup seperti perbatasan, toko dan jalanan dikosongkan. Perubahan pun terjadi ketika ruang keluarga menjadi kantor, taman menjadi tempat pusat kebugaran, dapur menjadi ruangan kelas. Sarana utama untuk bekerja, kolaborasi, belajar dan bersosialisasi menggunakan medium telekonferensi jarak jauh menjadi hal biasa.

Di Inggris, badan inovasi nasional mendukung perusahaan-perusahaan untuk berinovasi keluar dari krisis COVID-19, selamat kurang lebih satu akhir pekan intensif mereka merancang portofolio bagi bisnis inovatif yang sangat membutuhkan dukungan. Dana £750 juta dari pemerintah dalam rangka memperluas layanan konsultasi bisnis, melindungi investasi, dan pendanaan tambahan. Badan tersebut melalui pemberian kompetisi pendanaan baru yaitu FastStart (memberdayakan perusahaan untuk mengatasi kebutuhan masyarakat mendesak) dan Dana Inovasi Berkelanjutan untuk membantu pemulihan di Inggris.

Tahun 2020 dilabeli sebagai tahun dunia berhenti, selain itu selera inovasi salah satu sedikit yang melebihi selera kita akan kertas toilet. Hingga saat ini, respons COVID kami telah menghasilkan £400 juta investasi baru ke lebih dari 3.000 bisnis intensif penelitian dan pengembangan di setiap sudut Inggris Raya telah memberikan saran ahli tentang keuangan, pertumbuhan, dan globalisasi kepada 2.700 perusahaan lainnya. Angka-angka ini tumbuh dari hari ke hari. Keinginan Inggris yang berkembang untuk inovasi juga terlihat di seluruh program inti: Hibah Cerdas, Perempuan dalam Inovasi, Dana Tantangan Strategi Industri, Inovator Muda, dll. juga mengalami pertumbuhan aplikasi dua kali lipat, terkadang tiga digit.

Peribahasa tersebut berlaku ketika hal yang dapat dinilai akan terjadi ketika selesai dicoba di masa pandemi. Dengan dukungan dari program FastStart, Fernhay merespons dengan bantuan listrik yang diperbarui, eQuad bebas emisi yang sekarang dalam produksi dan penjualan dengan pelanggan seperti United Parcel Service. Dirancang dan dibangun di Inggris, Fernhay mengekspor eQuad ke UE dan berharap dapat berada di setiap jaringan pengiriman di dunia.

Dengan dukungan dari Dana Inovasi Berkelanjutan, LatchAid mengembangkan aplikasi untuk membantu ibu menyusui menggunakan animasi 3D interaktif, lengkap dengan pengaturan tubuh yang dapat disesuaikan dan tampilan anatomi di dalam mulut bayi, selain kelompok sebaya virtual, pakar langsung, dan kecerdasan buatan berbasis sentimen pendukung. Akhirnya, industri seni dan budaya, yang biasanya menyumbang £11 miliar per tahun untuk perekonomian, sangat terpukul.

Dengan dukungan kompetisi FastStart, Curtain Call mengembangkan pasar pemesanan bakat menggunakan algoritma pencocokan unik untuk menghubungkan pekerja lepas kreatif dan teknis dengan peluang kerja.

Program tanggap COVID menjangkau ribuan perusahaan inovatif di setiap wilayah dan setiap sektor, mulai dari obat-obatan hingga pendidikan dan dari pertanian pangan hingga transportasi. Kolaborasi adalah inti dari inovasi dan upaya kolektif yang telah memungkinkan bisnis untuk mengembangkan produk dan layanan dengan cepat yang mengubah kehidupan dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Data dari Innovate UK menyebutkan:

Badai menambah warna pelangi. Kegelapan menambah intensitas bintang. Untuk semua kerusakan yang disebabkan oleh COVID-19, ini memberi peluang bisnis yang inovatif untuk bersinar. Sebagaimana dibuktikan oleh pertumbuhan eksplosif dalam aplikasi hibah, pandemi telah memicu gelombang kewirausahaan di Inggris dan menyoroti pentingnya inovasi yang dipimpin bisnis, baik untuk mengkatalisis pertumbuhan dan membangun ketahanan.