NEWS

Google Jadi Investor Baru Tokopedia!

Wellcode.IO team | 18 NOV 2020
Di tengah pertumbuhan ekonomi Eropa dan Amerika Serikat yang sedang lesu karena diterpa pandemi Corona, Goolge dilaporkan telah menjadi investor baru Tokopedia.

Selain Google, dilansir Nikkei Asian Review (16/11/2020) perusahaan asal Singapura, Temasek, turut berbagabung menyuntikan dana segar ke perusahaan e-commerce yang dibentuk pada tahun 2010.

Baca Juga: Cara UKM untuk Bisa Keluar dari Kelesuan di Masa Pandemi

Tapi belum diinformasikan secara jelas berapa jumlah dana yang mengalir ke Tokopedia dari Google dan Temasek ini. Tapi, disebutkan Google sudah memegang saham 1,6%.

Sementara itu, Anderson Investments yang berafiliasi dengan Temasek memiliki saham 3,3%, berdasarkan dokumen yang diajukan ke Kementerian Hukum dan HAM, 4 November 2020 kemarin.

Google jadi investor baru Tokopedia


Google investor baru Tokopedia.jpg 22.1 KB


Jika ditotal ke dalam nilai rupiah, nilai saham yang dimiliki Google bernilai Rp 15,5 miliar atau USD 1,1 juta (kurs Rp 14.102). Sementara Anderson Investments bernilai Rp 33,4 miliar.

Nikkei menilai angka tersebut belum mencerminkan modal yang sebenarnya antara kedua belah pihak karena investasi masih terus bergulir dalam beberapa tahap.

Baca Juga: Pagi Ini YouTube Down, Kenapa Bisa Terjadi?

Bisa jadi, nantinya Google dan Temasek dapat meningkatkan kepemilikan saham mereka di Tokopedia di kemudian hari.

Buka kali pertama bagi Google investasi ke startup unicorn. Di tahun 2018, raksasa teknologi AS ini sudah menyuntik dana segar ke Gojek. Google tercatat sebagai pemegang saham dengan 6,9%.

Pemegang saham mayoritas terbesar di Tokopedia


Softbank investor Tokopedia.jpg 30.4 KB


Investor terkemuka di dunia, Softbank Group, menjadi pemegang saham mayoritas Tokopedia sebesar 33,9%. Kepemilikan saham Softbank tersebut melalui berbagai entitas, termasuk Vision Fund.

Di tempat kedua, ada perusahaan besutan Jack Ma, Alibaba Group yang menjadi pemegang saham dengan kepemilikan 28,3%.

Ramai-ramai investasi ke unicorn Indonesia, ada apa?


Investor baru di Tokopedia.jpg 34.7 KB


Yang menjadi menarik, investasi Google dan Temasek ke Tokopedia ini terjadi setelah Microsoft menanamkan modal ke Bukalapak yang juga merupakan pesaing Tokopedia.

Aksi korporasi dari perusahaan AS ini memperlihatkan minat menyuntikkan modal ke startup Indonesia.

Baca Juga: Kuartal III 2020, BRI Cetak Laba Bersih 14,12 T

Sebab, Nikkei menyebut, mereka minilai ada peluang investasi di Asia, karena pertumbuhan ekonomi di Eropa dan AS melambat.

You may also like

TAX

PPN atas Pembelian Agunan : Apa, Bagaimana, dan Dampaknya terhadap Wajib Pajak?

Taxsam.co Team | 29 SEP 2023

TAX

Terima Fasilitas Kesehatan dari Kantor Kena Pajak Nggak, Ya?

Taxsam.co Team | 22 SEP 2023

TAX

Pajak Judi Online di Indonesia? Mungkin Nggak, Sih?

Taxsam.co Team | 22 SEP 2023