BUSINESS

Mengukur Tingkat Kepuasan Pelanggan Pada Bisnismu!

Wellcode.IO team | 03 NOV 2020
Mengetahui kepuasan pelanggan mengenai produk yang kita jual, adalah poin penting untuk meningkatkan kualitas bisnis. 

Tujuannya, jelas. Pelanggan yang puas, tentu akan balik lagi berbelanja di usaha kamu. Bahkan gak jarang, ada juga yang rela membayar lebih mahal untuk mendapat produk atau jasa yang ditawarkan. 

Baca Juga: Tips Sukses Jalani Bisnis Salon Kecantikan

Secara tak langsung, para pelanggan setia ini bisa menjadi wadah publikasi. Pelanggan akan bererita pengalaman berbelanja kepada orang lain. Ini adalah teknik marketing yang sangat brilian!

Kamu bisa melakukan teknik wawancara atau survei untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan. Gunakanlah teknik yang dianggap bisa kamu kuasai, agar memudahkan kamu mendapatkan data. 

Wawancara bisa mengetahui tingkat kepuasan pelanggan


Apabila skala bisnis kamu masih kecil, bisa gunakan teknik wawancara secara langsung kepada pelangggan. Semisal lewat telepon dan berikan pertanyaan mendetail dan mendalam. 

Tapi kekurangannya, kamu akan merasa kesulitan menganalisis data karena tak memiliki indikator yang jelas.

Survei juga bisa dianggap langkah alternatif


Pemilihan survei lebih diarahkan pada bisnis yang sudah jauh lebih besar. Teknik ini mengharuskan kamu mengumpulkan data dalam satu format sehingga memudahkan dalam menganalisis.

Dalam melakukan sebuah survei, terdapat dua bagian yang perlu diperhatikan. Pertama, siapa saja yang akan menjadi koresponden. Dan kedua, pertanyaan apa saja yang akan diberikan.

Baca Juga: Program Digital UMKM di Masa Pandemi COVID-19

Pemilihan koresponden yang tepat akan berpengaruh pada kualitas sebuah survei. Hal ini dikarenakan beberapa produk memiliki pelanggan yang spesifik.

You may also like

TAX

PPN atas Pembelian Agunan : Apa, Bagaimana, dan Dampaknya terhadap Wajib Pajak?

Taxsam.co Team | 29 SEP 2023

TAX

Terima Fasilitas Kesehatan dari Kantor Kena Pajak Nggak, Ya?

Taxsam.co Team | 22 SEP 2023

TAX

Pajak Judi Online di Indonesia? Mungkin Nggak, Sih?

Taxsam.co Team | 22 SEP 2023