Wanita Ini Bermodal Usaha 4 Juta Tapi Bisa Raih Omzet 129 Juta, Kok Bisa?

Wanita asal Amerika Serikat berumur 28 tahun sukses menjadi pebisnis di usia muda. Ialah Ellyette Gheno. Ia mendirikan Bootaybag, startup yang menjual pakaian dalam dengan sistem berlangganan. 

Darah bisnis memang mengalir dalam darah Gheno. Sebelum mendirikan Bootaybag, dirinya sudah punya pengalaman menjalankan usaha salon milik keluarganya. 

Ide bisnis yang didapat Gheno


Mengutip laman CNBC, Selasa (27/10/2020), ide bisnis ini tercetus dari pengalaman buruk yang diterimanya ketika berbelanja pakaian dalam.

"Saya muak pergi ke mal, melihat diskon besar-besaran di pertengahan tahun, cuci gudang," katanya.

Sehingga, ia sangat membenci proses belanja dengan cara menunggu diskon besar-besar atau mengobrak-abrik keranjang pakaian dalam yang sedang diskon bersama para wanita lainnya. 

Memulai bisnis sejak 2016


Gheno memulai Bootaybag pada tahun 2016 hanya dengan modal US$ 300 atau sekitar Rp 4 juta (kurs Rp 14.650). Setelah dua hari situs Bootaybag meluncur, langsung mendapat pesanan.

Bisnis yang ditawarkan Bootaybag berbeda dengan menjual pakaian dalam biasa. Pasalnya, Bootaybag menyediakan paket berlangganan dengan biaya murah yang terbagi dalam berbagai macam paket.

Paket murah yang disediakan Bootaybag


Yang pertama, paket bulanan seharga US$ 10 atau setara Rp 146.500, maka pelanggan akan dikirimkan sepasang pakaian dalam baru per bulan.

Yang kedua, paket langganan seharga US$ 15 atau sekitar Rp 219.750, maka pelanggan akan dikirimkan dua pasang pakaian dalam per bulan.

Baca Juga: Keuntungan Nama Toko Terlihat Bagus dan Menarik

Yang ketiga, paket langganan per bulan seharga US$ 20 atau setara Rp 293.000, maka pelanggan akan dikirimkan empat pasang pakaian dalam per bulan.

Hanya dalam waktu empat tahun, Gheno sukses meraup laba hingga US$ 15 juta atau sekitar Rp 219 miliar. Omzet itu termasuk pendapatan selama 2020 sebesar US$ 3 juta atau sekitar Rp 43,95 miliar.