TECH
Investasi Telkom ke Gojek Bisa Angkat Ekonomi Digital
Investasi perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, Telkomsel, senilai USD 150 juta (Rp 2,1 triliun) ke Gojek (PT Karya Anak Bangsa) dinilai bisa mendorong ekonomi digital.
Kolaborasi keduanya, menurut Senior Equity Research Analyst MNC Sekuritas Victoria Venny, bakal saling menguntungkan dan memberi sinergi positif bagi kinerja keuangan perusahaan.
Baca Juga: Resmi! Bank Jago Diakuisisi Gojek, Berapa Nilainya?
Gojek yang memiliki ratusan juta pelanggan dengan 1,7 juta mitra driver bukanlah suatu hal yang kecil. Begitu juga dengan Telkomsel yang memiliki tidak kurang dari 170 juta pelanggan.
"Potensi akusisi mitra driver Gojek yang mencapai 1,7 juta berpeluang besar bagi Telkomsel untuk meningkatkan average revenue per user (ARPU) Telkomsel,
"Ujung-ujungnya kinerja keuangan Telkom akan ikut terdongkrak," kata Venny, dalam keterangan, dikutip dari liputan6.com (Rabu 23/12/2020).
"Ujung-ujungnya kinerja keuangan Telkom akan ikut terdongkrak," kata Venny, dalam keterangan, dikutip dari liputan6.com (Rabu 23/12/2020).
Transformasi digital di sektor UMKM
Sebagai informasi, Telkomsel dan Gojek sekarang ini tengah menjalin kerja sama strategis guna mendukung transofrmasi digital di sektor usaha mikro dan kecil menengah (UMKM).
Tercatat, kolaborasi keduanya menelurkan dua program, yakni:
- Gojek dapat menjadi fasilitator bertansaksi bagi 20 mitra reseller/outlet telkomsel yang selama ini masih berjualan menggunakan cara lama. Mitra Telkomsel nantinya akan tersedia di ekosistem layanan GoShop, salah satu fitur Gojek.
- Pake Swadaya Telkomsel, memungkinan seluruh mitra driver Gojek yang berjumlah 1,7 juta pengemudi akan disediakan pilihan layanan khusus seperti paket internet murah.
Berpotensi mengembangkan Big data
Kolaborasi keduanya diyakini Venny bakal terus menghasilkan inovasi usaha. Dirinya menyebut Gojek dan Telomsel harus menggarap bidang keuangan digital seperti peer-to-peer landing dan asuransi.
Pasalnya, jumlah pelanggan dari kedua perusahaan cukup besar dan hal ini juga berpotensi mengembangkan big data analytic bagi kedua perusahaan.
"Investasi yang dilakukan Telkomsel ke Gojek bukan sekadar menciptakan kolaborasi bisnis tetapi bisa meningkatkan adopsi ekonomi digital," pungkasnya.