NEWS

Saham Coca-Cola Rugi $ 4 miliar, Sebab Ronaldo Menyingkirkan Coca-Cola

Wellcode.IO team | 16 JUN 2021

Jelang pertandingan Hongaria vs Portugal, senin (14/6) waktu setempat, aksi Cristiano Ronaldo menggeser botol Coca-Cola berimbas fatal.

Saham minuman soda itu secara drastis turun. Aksi yang dilakukan oleh Cristiano Ronaldo tentu membuat jengkel, karena Coca-Cola adalah salah satu sponsor Euro 2020.

Ronaldo, yang datang bersama pelatih Portugal Fernando Santos menyingkirkan dua botol minuman bersoda itu yang berada di depannya. Dia Juga sempat mengatakan “jangan minum soda, tetapi air” sambil menunjukan air mineral yang dipegangnya dan menaruh botol air mineral  di depannya.

Tindakan yang dilakukan Ronaldo ini menjadi sentimen negatif untuk Coca-cola, sebab saham Coca-cola langsung turun.

Dilansir Marca, Saham Coca-Cola Company (KO) turun, dari US $ 56.10, 30 menit kemudian saham turun menjadi US $ 55.20. Nilai perusahaan turun dari Rp 3,44 Kuadriliun menjadi Rp 3,38 Kuadriliun.

Diklaim saham Coca-cola tersebut turun 1,6%, dan diperkirakan perusahaan tersebut mengalami kerugian mencapai $ 4 miliar atau Rp 57,04 triliun.

Baca Juga: Aplikasi Bawaan Samsung Galaxy Mudah Diretas Hacker

Hingga Selasa (15/06), Saham Coca-Cola di New York Stock Exchange (NYSE) masih di kisaran US $ 55,41.
cc: google
 
Cristiano juga berpesan bahwa penting bagi anak-anak untuk memiliki pola makan yang sehat, jauh dari gula dan lemak yang berlebihan. 

Ronaldo yang dikenal sebagai pesepak bola yang menjaga betul akan kesehatannya, termasuk tidak meminum soda dan alkohol. Selain itu Ronaldo pun menolak menjadi bintang minuman soda. Bahkan Ronaldo pun bersikap keras kepada anaknya, karena anaknya yang menyukai makan keripik dan minuman soda. 

You may also like

TAX

PPN atas Pembelian Agunan : Apa, Bagaimana, dan Dampaknya terhadap Wajib Pajak?

Taxsam.co Team | 29 SEP 2023

TAX

Terima Fasilitas Kesehatan dari Kantor Kena Pajak Nggak, Ya?

Taxsam.co Team | 22 SEP 2023

TAX

Pajak Judi Online di Indonesia? Mungkin Nggak, Sih?

Taxsam.co Team | 22 SEP 2023