Resmi! Bank Jago Diakuisisi Gojek, Berapa Nilainya?

PT Bank Jago Tbk. resmi diakusisi oleh PT Aplikasi Karya Anak Bangsa alias Gojek. Perusahaan super app itu kini menjadi memegang 22% saham di Bank Jago.

Meski demikian, PT Metarmorfosis Ekosistem Indonesia (MEI) dan Wealth Track Technology (WTT) tetap menjadi pemegang saham terbesar dengan 51%.

Baca Juga: IHSG Berpotensi Tertekan Akibat Pengetatan Aktivitas Masyarakat

Rencananya, seiring dengan kehadiran Gojek sebagai investor baru, Bank Jago bakal meluncurkan aplikasi keuangan di tahun depan. 

Perseroan akan mengincar segmen mass market untuk menggarap peluang pasar baru yang lebih menjanjikan. 

Teknlogi jadi solusi berbisnis di tengah pandemi


Kharim Gupta Siregar selaku Direktur Utama Bank Jago mengatakan, perseoran hadir dengan model bisnis terhadap solusi finansial berbasis teknologi.

Pihaknya saat ini sedang membangun life financial apps dengan semua layanan bakal terintegrasi ke dalam satu aplikasi.

Kehadiran layanan digital disebut sangat dibutuhkan dan pasti meningkat seiring dengan kondisi pandemi yang membatasi aktivitas masyarakat.

Strategi jangka panjang Gojek


Dalam sebuah keterangan tertulis, dikutip dari detikcom, Minggu (20/12/2020), Andre Soelistyo mengatakan:

Jika investasi Gojek di Bank Jago merupakan bagian dari strategi bisnis jangka panjang. Strategi ini akan memperkuat pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis Gojek ke depannya.

Baca Juga: Ant Financial Gagal IPO! Ini Kritik Jack Ma Terhadap Pemerintah China

Kemitraan dengan Bank Jago adalah sebuah pencapaian baru bagi Gojek dalam menyediakan berbagai solusi dari masalah sehari-hari.

Bank berbasis teknologi seperti Bank Jago akan memperkuat ekosistem Gojek sekaligus akan membuka akses yang lebih luas kepada layanan perbankan digital bagi masyarakat Indonesia.

Hal ini sejalan dengan visi kedua perusahaan untuk mendorong percepatan inklusi keuangan di Indonesia.

Cara baru menawarkan layanan keuangan


Masih menurut Andre, dengan akuisisi tersebut, kolaborasi Gojek dan Bank Jago akan menyediakan cara baru dalam menawarkan layanan keuangan kepada para pengguna Gojek.

Sehingga jutaan pelanggan Gojek dapat membuka rekening Bank Jago dan mengelola keuangan lebih mudah lewat aplikasi Gojek.
 
Kolaborasi ini juga memungkinan kerjasama dengan berbagai institusi keuangan dan perbankan lain untuk mendukung mereka menjangkau lebih banyak konsumen.
 

Pembelian saham Bank Jago oleh Gojek, berapa nilainya?


Sebagai informasi, Gojek telah melakukan transaksi pembelian saham PT Bank Jago Tbk. (ARTO) senilai Rp2,25 triliun pada Jumat (18/12/2020).

Dikutip dari informasi Bursa Efek Indonesia, Direktur Utama PT Dompet Karya Anak Bangsa Andre Soelistyo menyampaikan pihaknya melakukan pembelian 1.956.600.000 atau 1,956 miliar saham.

Dengan demikian, kepemilikan PT Dompet Karya Anak Bangsa atau DOKAB di ARTO naik menjadi 22,16 persen atau 2,4 miliar saham dari sebelumnya 4,14 persen atau 449,14 juta saham.