Pemerintah China Kembali Jegal Bisnis Jack Ma, Kini UC Browser Kena Getahnya

Setelah penetapan denda ke Alibaba dan menggagalkan IPO Ant Financial, pemerintah China kini menghapus mesin pencari UC Browser milik Jack Ma di merek smartphone Xiaomi dan Huawei.

Melansir laman CNBC, Rabu (17/3/2021) UC Browser dikritik sebuah acara milik lembaga penyiaran pemerintah China, CCTV, tentang iklan medis online yang menyesatkan.

Baca Juga: Selama Menghilang, Jack Ma Diketahui Bepergian dengan Pesawat Pribadi

Mesin peramban itu dituduh melakukan praktik penipuan dengan menyertakan tayangan iklan rumah sakit swasta sebagai kata kunci 'nama rumah sakit paling terknal di China' pada kolom pencarian.

Hal ini berpotensi membuat pasien merasa tertarik dan dianggap tak sesuai dengan anjuran pemerintah yang menyarankan agar situs rumah sakit umum yang seharusnya dikunjungi.

Hingga kini, tercatat ada tiga perusahaan yang telah menghapus aplikasi UC Browser dari aplikasi Android China di antaranya Huawei, Xiaomi, dan Tencent dalam jangan waktu tertenu.

Pemerintah China hapus UC Browser milik Jack Ma dari pasar aplikasi Android

Lebih lanjut, seorang juru bicara UC Browser dari Alibaba Group sudah menganggapi kritik yang dilayangkan ke perusahannya dalam acara CCTV.

Mereka akan melakukan melakukan serangkaian tindakan untuk memeriksa dan memperbaiki aplikasi UC Browser agar tidak melanggar aturan pemerintah China.

"Kami akan lebih meningkatkan tinjauan konten dan memikul lebih banyak tanggung jawab, dan memberikan layanan info yang baik dengan standar yang lebih ketat." jelas juru bicara tersebut.

Baca Juga: Perusahaan Jack Ma Terancam Kena Denda 14 Triliun, Kok Bisa?

Lenyapnya UC browser terjadi setelah Presiden China Xi Jinping melontarkan peringatan keras kepada perusahaan teknologi yang pengaruhnya makin besar.

Atas dasar itu, pihak pemerintah berencana perketat regulasi perusahaan internet skala besar. Nah, diprediksi Alibaba bakal jadi target utama karena menyumbang 10% penjualan ritel di seluruh China.