Pada akhir tahun 2020 ini, PT Waskita Karya (Persero) Tbk berencana menjual dua ruas jalan tolnya. Perusahaan plat merah ini bakal melepas sebagian kepemilikan saham (divestasi).

Direktur Pengembangan Bisnis, Fery Hendriyanto mengatakan, pada pertengahan November Tol Becakayu akan dilepas kepemilikannya. 

"Becakayu ini insyaallah proses divestasi, RDPT ini akan diselesaikan pertengahan November," ujar Fery dalam konferensi pers virtual dikutip liputan6.com, Selasa (27/10/2020).

Sebelumnya, pada 31 Agustus 2020, PT Waskita Toll Road (WTR) yang merupakan anak perusahaan Waskita Karya di bidang jalan tol telah melakukan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB).

Nantinya, Waskita Toll Road ingin melepas 30 persen kepemilikan pada Tol Becakayu dengan nilai Rp550 miliar.

Selain Tol Becakayu, masih menurut Fery, pihaknya juga sedang melakukan proses negosiasi untuk divestasi Tol Cibitung-Cilincing. Direncanakan, proses ini selesai paling lambat awal Desember.

"Cibitung-Cilincing masih negosiasi. Masing-masing dilakukan oleh investor. Kemungkinan akhir November atau awal Desember kemungkinan akan realisasi," ujar Fery.

Namun, Fery belum bisa menjelaskan berapa nilai transaksi yang dilakukan dari dua proses divestasi tersebut "Terkait nilainya belum bisa saya sampaikan semua karena belum done," katanya.