Kemarin malam, Senin (15/12/2020) YouTube terindikasi down dan melanda seluruh dunia. Perihal itu, YouTube pun akhirnya buka suara.

Dikutip dari Twitter, YouTube sudah menerima laporan dan bergerak untuk mencari penyebab kenapa layanannya tak bisa dibuka pengguna.

"Kami menyadari bahwa banyak dari kamu yang mengalami masalah saat mengakses YouTube - tim kami telah menyadarinya dan menyelidikinya. 

"Kami akan mengabari Anda di sini segera setelah mendapatkan lebih banyak berita," tulis akun @TeamYouTube.

Sebagai informasi, tak hanya YouTube yang mengalami down. Sejumlah layanan Google lainnya pun tak bisa diakses seperti Google Hangouts, Play Store, Gmail, YouTube Music, dan Google Meet.

Situs Downdetector mencatat, sudah lebih dari 200 ribu laporan masuk. Mayoritas pengguna melaporkan tidak bisa mengakses situs dan tak bisa menonton video.

Gangguan ini tak hanya terjadi di Indonesia, namun di banyak negara seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Jepang, Amerika Serikat, Australia dan banyak negara di Eropa.

Namun, beberapa jam setelah dilaporkan mengalami gangguan, YouTube pun berhasil untuk mengatasi masalah yang terjadi dan informasikan kepada pengguna lewat sebuah tweet:

"[UPDATE] - Kami kembali aktif dan berjalan! Anda seharusnya dapat mengakses YouTube lagi dan menikmati video seperti biasa," tulis @TeamYoutube.