Bisakah Saham Apple Bertahan Lama?


Apple telah menerima tawaran radar selama empat minggu terakhir dan mungkin akan bertahan, yang diketahui dari telekomunikasi dan jaringan JPMorgan (JPM), Samik Chatterjee.

Saham Apple naik hampir 2% menjadi $142 di sesi perdagangan hari ini. Chatterjee sangat bullish dalam jangka pendek di Apple, karena untk rentetan peluncuran produk baru yang khas musim gugur ini.

Bullish memberikan beberapa pergerakan harga saham Apple dalam beberapa pekan akhir, yang luput dari pandangan banyak ahli strategi yang tampaknya lebih peduli dengan pengurangan Fed dan Volatilitas saham seperti AMC.

“Tekanan naik terjadi pada series iPhone 12, dengan kinerja historis yang lebih baik pada periode Juli-September menjelang acara peluncuran dan katalis lebih lanjut. Sehubungan dengan kinerja yang lebih baik untuk series iPhone 13 relatif” kata Chatterjee

Baca Juga: Google Chorme 91 Diklaim Lebih Cepat dari Versi Lama

Chatterjee juga menambahkan bahwa  ekspektasi investor terhadap Apple lebih rendah menyiratkan pengaturan yang sangat menarik untuk saham di paruh kedua tahun dan dengan mengharapkan saham Apple dapat mengungguli pasar yang lebih luas.

Saham Apple telah meningkat drastis 13% selama sebulan terakhir, mendekati rekor tertinggi intraday $144 dan berubah pada akhir April. Dengan kerja keras ini bisa menempatkan sejalan dengan langkah serupa di sesama permainan teknologi mega-cap Amazon.

Siklus kerjanya teknologi akan terus berlanjut mengingat nama/pemenang pertumbuhan di pasar ini yang melihat ke depan dan mengikuti revolusi ke-4 yang dimainkan antara perusahaan/konsumen.

Baca Juga: Microsoft Sindir Produk Apple!

“Rekam jejak histori saham Apple menjelang acara peluncuran iPhone September telah mengungguli pasar yang lebih luas secara konsisten setiap tahunnya. Sementara kinerja di bulan Juli-September umumnya didorong oleh ekspektasi investor menuju iPhone berikutnya”

Pengaturan menarik lainnya dari saham Apple adalah posisinya lebih baik selama 2-3 bulan ke depan, serta kenaikan jangka pendek pada ekspektasi volume untuk series iPhone 12 dari kenaikan saham baru-baru ini, terutama di China.

Saham iPhone naik 7,5% dalam enam sesi terakhir, kenaikan ini menandakan sisi positif untuk Apple sejak April yang dikutip dari data Bloomberg.

Teknologi akan terus berkembang, siklsus yang dimainkan transformasi 5G adalah Apple dengan 1-2 pukulan dari bisnis layanan besar dan siklus iPhone menjadi kapitalisasi pasar $3 triliun untuk Cupertino tahun 2022.